Puisi - Luka yang Paling Setia

Malam ini seperti bercumbu dengan cerahnya kelam. 

Sementara dinginnya merasuk ke tulang sumsumku. 

Mungkin benar luka adalah cintaku yang paling setia karena aku telah mencintai mata pisau. Mengenalmu adalah saat dimana aku mendapatkan kelemahan dalam hidupku. 

Mencintaimu adalah kesempatan dimna aku mnjdikan diriku terkurung teralis besi. 

Dan menyayangimu adalah satu ketika dimana aku membunuh kebahagiaanku sendiri. 

Tak ada kereta yang berbalik ke stasiun dengan alasan masih ada penumpang yang tertinggal. 

Tak ada penumpang yang berlari mengejar sejauh kereta melaju. 

Yang terdengar , penumpang itu berkata, sudahlah aku akan menunggu kereta berikutnya